Email Hosting

Presiden OIC Youth Indonesia, Syafii Efendi Mengutuk Keras Pelaku Aksi Premanisme dan Kekerasan


MMO | MATA MEDIA ONLINE- JAKARTA - Presiden OIC Youth Indonesia, Syafii Efendi mengutuk keras aksi premanisme dan kekerasan yang dilakukan oleh sejumlah orang tak dikenal kepada dua orang pengurus Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI), Jakarta Pusat. Serta siap membawa peristiwa ini di forum-forum Internasional dan Mahkamah Internasional.

Kejadian penganiayaan dan kekerasan itu terjadi di depan Bakso Boedjangan. Dekat Pos Polisi Pegangsaan, tidak jauh dari Sekretariat SEMMI. Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/6/2021). Sekitar pukul 03.30 WIB (dini hari).

Korban dari kejadian tersebut bernama M. Senantha, Ketua Umum SEMMI Jakarta Pusat. Dan satunya lagi bernama Amri Loklomin, Pengurus SEMMI Jakarta Pusat. Kini kedua korban sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) akibat luka bacok yang dideritanya.

“Kami OIC Youth Indonesia berharap polisi segera menangkap pelaku dan memberikan hukuman berat. agar para aktivis-aktivis Indonesia tak boleh dimarjinalkan lagi seperti ini,” Ungkap Presiden OIC Youth Jumat, (31/6/2021).

Syafi'i Efenndi mengatakan, Dinegara demokrasi ini kita bisa saling mengingatkan dengan baik tanpa harus bacok-bacokan begini. "Hari ini isu pembungkaman berpendapat sedang marak. Kami tidak ingin ini terus bergulir besar, sampai ada darah yang tumpah. Apa lagi kita sedang darurat Covid-19," tegasnya.

Menurutnya penganiayaan yang dialami oleh Senanatha dan Amri bukan peritiwa kriminal biasa tapi diduga dilatarbelakangi oleh aktivitas Senanatha yang selama ini dikenal sebagai mahasiswa yang kritis dan vokal dalam menyuarakan protes sosial. Karena itulah dirinya merasa perlu menyampaikan masalah ini pada forum internasional karena ada indikasi sebagai bentuk pembungkaman demokrasi.

"OIC Youth Indonesia sendiri begitu aktif dalam konfrensi-konfrensi Internasional dan selalu membahas tentang aktivis dan perananan nya dalam geo politik dunia serta Hak Asasi Manusia yang dijunjungnya," tambah Syafii. [red.dody]

Subscribe to receive free email updates: